Forosla.com - Di era digital ini, berinvestasi untuk pemula tidak lagi sulit. Ada banyak kemudahan yang bisa didapatkan, salah satunya adalah merasakan bagaimana bermain saham secara online atau disebut juga dengan trading saham digital. Tentunya cara bermain saham untuk pemula ini bisa dilakukan dengan langkah yang aman dan dengan resiko yang minimal.
Mengenal Saham Online
Saham online sebenarnya memiliki jenis saham yang sama pada
umumnya, baik saham biasa maupun saham preferen. Bedanya, transaksi jual beli
saham online lebih fleksibel dan mobile karena bisa dilakukan melalui aplikasi
atau website.
Oleh karena itu, Anda tetap perlu menyikapinya dengan
serius, tepat, dan hati-hati karena produk investasi ini bisa sangat
menguntungkan atau bahkan merugikan.
Dari segi pendapatan, investasi ekuitas dapat dibagi menjadi
dua jenis, yaitu dividen dan capital gain. Dividen akan diperoleh pemodal
setelah memiliki saham tersebut dalam jangka panjang dalam jangka waktu tertentu,
sedangkan capital gain adalah selisih nilai yang diterima dalam pembelian dan
penjualan saham tersebut.
Dari sisi kerugian, investasi saham juga melibatkan
setidaknya dua jenis risiko, yaitu likuidasi dan kerugian modal. Likuidasi
adalah risiko kerugian yang timbul ketika suatu perusahaan dibubarkan atau
dinyatakan pailit oleh pengadilan. Sedangkan capital loss merupakan kebalikan
dari capital gain, artinya investor akan mengalami kerugian jika saham tersebut
dijual pada saat harga jatuh jauh di bawah harga beli.
Keuntungan Saham Online
Berinvestasi saham secara online telah menjadi trend
mainstream di masyarakat saat ini karena menawarkan sejumlah keunggulan
dibandingkan saham pada umumnya. Selain mudah dan nyaman digunakan, Anda juga
dapat memantau investasi dan melakukan transaksi di mana saja dan kapan saja
tanpa harus repot-repot mengunjungi kantor penyedia layanan.
Selain hanya memiliki ponsel, aplikasi, dan koneksi
internet, Anda juga dapat membeli saham secara langsung dengan modal awal Rs 100.000.
Semua informasi terkait aset harga jual beli saham terbaru dapat terpantau
dengan jelas dan transparan sehingga memudahkan Anda dalam menganalisa saham
tanpa harus mengumpulkan data lagi.
Baca Juga : Aplikasi Investasi Saham dan Reksadana Yang Cocok Bagi Pemula
Cara Bermain Saham Untuk Pemula
Setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan bermain saham
online, mari kita telusuri cara lain bermain saham online yang aman dan minim
resiko. Berikut sejumlah langkah dan tips untuk pemula yang bisa Anda coba
terapkan:
1. Pelajari Referensi Saham
Sejak awal, Anda harus mencari dan meneliti kinerja
perusahaan saham target Anda agar tidak salah mengambil keputusan. Perhatikan
bagaimana kinerja atau fundamentalnya dari tahun ke tahun, seperti apa visi
atau prospek ke depan, dan seperti apa laporan keuangannya.
Periksa juga apakah kinerja keuangan perusahaan baik,
kegiatan usahanya lancar, dan memiliki citra perusahaan yang baik. Anda dapat
mencari semua ini melalui situs BEI, media sosial atau forum diskusi khusus
investor.
2. Kenali Para Investor
Dengan mengetahui investor, akan membantu Anda untuk
mengetahui produk apa yang mereka gunakan. Pembelian saham perusahaan yang
produknya digunakan oleh investor akan bertujuan untuk memudahkan investor
mengetahui kinerja perusahaan.
3. Pilih Perusahaan Saham yang Tepat
Sebelum membeli saham, pastikan Anda memilih platform saham
online yang tepat. Triknya adalah dengan teliti memeriksa apakah platform
tersebut resmi terdaftar sebagai anggota Bursa Efek Indonesia (BEI) atau tidak.
Efek online yang tercatat di BEI dijamin layak secara
finansial karena telah memenuhi kualifikasi modal minimum yang berlaku oleh
Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Saat ini sudah banyak perusahaan saham yang menyediakan
fasilitas untuk transaksi saham secara online. Misalnya Mandiri Sekuritas
melalui platform MOST, BNI Sekuritas melalui platform Bions dan e-Smart, BCA
Sekuritas melalui Best Service, dll.
Selain itu, Anda juga dapat memilih platform stok dengan
aplikasi stok online yang terpercaya dan terpercaya. Misalnya dengan mencoba
perdagangan dummy yang ditawarkan oleh sejumlah platform saham ini untuk
menilai apakah aplikasi saham yang ditawarkan bagus atau tidak.
4. Mulai Dari yang Kecil
Sebagai permulaan, sebaiknya Anda membeli saham yang tidak
membutuhkan modal besar untuk mengurangi risiko. Anda dapat melakukan check and
recheck untuk menemukan perusahaan sekuritas yang memungkinkan pembukaan
rekening hanya dengan modal minimum. Nah, salah satu aplikasi yang bisa kamu
gunakan untuk berinvestasi saham mulai dari 10 ribu rupiah adalah BMoney. Anda
dapat mengunduh aplikasi dari Play Store atau App Store.
5. Gunakan Dana yang Dingin
Sebagai permulaan, cara bermain saham online yang aman dan
minim risiko selanjutnya adalah siapkan modal Anda dengan dana dingin. Cold
money artinya uang menganggur yang berasal dari uang pribadi yang tidak
terpakai atau bukan dari uang yang Anda gunakan untuk kebutuhan pokok.
6. Buka Rekening Saham Online
Sebelum Anda bisa menjadi investor resmi dan melakukan
transaksi saham, Anda harus memiliki akun saham terlebih dahulu. Rekening saham
atau dikenal dengan nama rekening dana klien (RDN) khusus digunakan untuk
menyimpan modal untuk transaksi jual beli saham.
Kepemilikan RDN adalah wajib di pasar saham karena setiap
perusahaan efek mensyaratkan bahwa modal yang dibeli atau dijual harus
terdaftar di RDN.
Berikut beberapa langkah untuk membuka rekening saham online
untuk pemula:
Siapkan dokumen pribadi seperti KTP, KTP lainnya, NPWP, buku
tabungan, dan perangko.
Mengisi formulir khusus berupa pembukaan rekening saham dan
pembukaan rekening dana investor (RDI) yang dilakukan secara terpisah dengan
menggunakan dokumen pribadi yang telah disiapkan.
Tunggu hingga proses pembukaan rekening selesai, yaitu
sekitar satu minggu.
7. Unduh Aplikasi Trading Terpercaya
Setelah proses pembukaan rekening selesai, Anda akan
diberikan ID, password dan PIN yang dapat digunakan untuk mulai berinvestasi
saham. Untuk memudahkan aktivitas online, download aplikasi trading yang
disediakan oleh broker melalui PlayStore atau AppStore atau download langsung
dari website broker tempat Anda mendaftar untuk membuka rekening saham.
8. Setor Deposit Awal
Setoran tunai awal atau transfer dari akun pribadi ke RDI
diperlukan untuk mengaktifkan akun saham terbuka. Setelah itu baru bisa
melakukan transaksi saham.
Besarnya deposit tergantung dari jumlah transaksi saham yang
akan dilakukan. Dimulai dengan setoran minimal Rp 100.000, menggunakan standar
keamanan rata-rata sekitar Rp 5-10 juta atau lebih. Namun, Anda harus
menetapkan suku bunga deposito yang sesuai dengan situasi dan kebutuhan
keuangan Anda.
Setelah melakukan setoran awal, tinggal menunggu konfirmasi
ID, password dan PIN agar Anda bisa login ke rekening saham online Anda dan
mendapatkan Kartu Akses Penyetoran Efek Indonesia (KSEI).
Baca Juga : Kesalahan Investasi Saham Yang Sering Terjadi Pada Pemula
9. Lakukan Jual Beli Saham Online
Setiap perusahaan saham menetapkan biaya tertentu dengan
nominal biaya yang berbeda untuk transaksi saham. Begitu juga untuk pengaturan
sistem. Jika membingungkan, ikuti saja panduan tutorial pada aplikasi trading
yang telah Anda unduh.
Saham hanya dapat dibeli dalam bentuk saham. Dalam investasi
saham, istilah lot digunakan untuk mengukur harga, seperti jual beli barang.
Satuan lot diterapkan secara internasional. Di Indonesia, BEI menyatakan bahwa
minimal pembelian saham adalah 1 lot atau setara dengan 100 saham.
Harga saham BEI berbeda-beda, dan setiap perusahaan saham
memiliki kebijakan jual beli saham yang berbeda-beda. Tinggi rendahnya harga
saham akan mencerminkan aset dan nilai perusahaan. Oleh karena itu, jumlah
kontrak yang ingin Anda beli harus disesuaikan dengan kemampuan ekonomi Anda.
10. Terapkan Trik Perdagangan Saham
Ada dua cara bermain saham untuk pemula yang bisa diterapkan
agar menguntungkan, namun tetap aman dan minim resiko. Pertama, saat membeli
saham, pastikan Anda hanya membeli saat harga turun ke level aman atau saat
harga menembus high di titik tertentu. Setelah harga terbawah (breakout
terjadi), harga saham naik kembali dengan cepat.
Kemudian, saat menjual saham, pastikan Anda hanya menjual di
waktu yang tepat atau saat harga saham naik. Namun, jika Anda harus menjualnya
saat harga turun, pastikan untuk menghitung batas kerugian atau cut loss Anda.
Misalnya, sebuah perusahaan saham menetapkan kerugian
sebesar 6 persen. Oleh karena itu, ketika angka cut-off tercapai, maka saham
tersebut harus segera dijual agar kerugiannya minimal dan modal tidak berkurang
secara signifikan.
Demikian informasi tentang cara bermain saham online untuk
pemula yang menguntungkan, tidak terlalu beresiko dan aman. Semoga berhasil